Olympique de Marseille memulai musim 2025/26 dengan target ambisius: lolos hingga perempat final Liga Champions. Langkah ini menjadi bagian dari upaya klub untuk kembali menempatkan namanya di peta persaingan Eropa setelah beberapa musim berjuang di level grup dan 16 besar.
Alasan Optimisme Marseille
-
Skuad Kompetitif – Kombinasi pemain berpengalaman seperti Pierre-Emerick Aubameyang dan talenta muda seperti Ismaïla Sarr.
-
Pelatih Berpengalaman – Manajer Marcelino García Toral membawa pendekatan taktik yang seimbang.
-
Dukungan Fanatik – Atmosfer di Stadion Velodrome selalu menjadi momok bagi tim tamu.
Strategi Menuju Perempat Final
-
Pressing Tinggi & Serangan Cepat untuk memanfaatkan kelengahan lawan.
-
Rotasi Cerdas di tengah jadwal Ligue 1 dan Liga Champions.
-
Penguatan Lini Pertahanan agar tidak mudah kebobolan di laga tandang.
Komentar Pelatih Marcelino
“Kami tidak ingin hanya menjadi peserta. Marseille ingin bersaing dan membuat sejarah baru di Eropa.”
Tantangan yang Menanti
Marseille berada di grup dengan lawan dari Inggris dan Italia, yang dikenal memiliki kekuatan finansial dan kualitas skuad yang tinggi. Namun, tim yakin bahwa kerja sama kolektif bisa menutup kesenjangan tersebut.
Kesimpulan
Dengan ambisi besar dan dukungan penuh dari suporter, Marseille siap berjuang untuk mewujudkan target perempat final Liga Champions 2025, sekaligus membuktikan bahwa klub Prancis ini masih bisa bersaing di level elite Eropa.